JAKARTA – Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) mengumumkan bahwa pembangunan Pusat Data Nasional (PDN) di Cikarang saat ini baru mencapai 70% penyelesaian. Meskipun demikian, Kominfo tetap optimis bahwa PDN tersebut akan mulai beroperasi pada awal tahun 2025.
Baru Rampung 70%, Kominfo Sebut Pusat Data Nasional Cikarang Beroperasi Awal 2025
“Saat ini, progres pembangunan PDN Cikarang telah mencapai 70%. Kami terus berupaya untuk mempercepat pembangunan agar dapat beroperasi sesuai target, yaitu pada awal tahun 2025,” ujar Juru Bicara Kominfo, Usman Kansong, dalam konferensi pers hari ini.
PDN Cikarang merupakan salah satu proyek strategis nasional yang bertujuan untuk memperkuat infrastruktur digital Indonesia. PDN ini akan menjadi pusat penyimpanan dan pengolahan data pemerintah, serta menyediakan layanan cloud computing bagi instansi pemerintah dan sektor swasta.
Menurut Usman Kansong, keterlambatan pembangunan PDN Cikarang disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain pandemi COVID-19 yang sempat mengganggu rantai pasokan bahan baku, serta kompleksitas teknis dalam pembangunan infrastruktur pusat data yang modern dan canggih.
“Kami menyadari bahwa pembangunan PDN Cikarang sangat dinantikan oleh masyarakat. Oleh karena itu, kami berkomitmen untuk menyelesaikan proyek ini secepat mungkin dengan tetap memperhatikan kualitas dan keamanan,” tambah Usman Kansong.
Kominfo optimis bahwa PDN Cikarang akan memberikan dampak positif yang signifikan bagi perkembangan ekonomi digital Indonesia. PDN ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi layanan publik, mendorong inovasi teknologi, serta menciptakan lapangan kerja baru di sektor teknologi informasi dan komunikasi.
“Kami yakin bahwa PDN Cikarang akan menjadi salah satu pusat data terbaik di Asia Tenggara. PDN ini akan menjadi tulang punggung infrastruktur digital Indonesia yang kuat dan berdaya saing global,” pungkas Usman Kansong.
