Nusantara – Sebuah bursa kripto Kanada, ezBtc, dan pendirinya, David Smillie, telah dinyatakan bersalah menggelapkan sekitar 13 juta dolar Kanada (setara dengan $9,5 juta) dari investasi kripto para pelanggan mereka. Dana tersebut digunakan untuk keperluan pribadi, termasuk judi.
Bursa Kripto Kanada Bersalah Menghamburkan Dana Pengguna Sebesar $9,5 Juta untuk Judi
Komisi Sekuritas British Columbia (BCSC), regulator provinsi di Kanada, telah membentuk panel untuk menyelidiki operasi ezBtc. Panel tersebut menemukan bahwa ezBtc menyalahgunakan dana pelanggan “untuk tujuan mereka sendiri.”
Platform ezBtc, yang secara permanen offline sekitar September 2019 dan dibubarkan pada tahun 2022, mengklaim menyimpan semua investasi kripto penggunanya dalam cold storage. Namun, panel BCSC menemukan bahwa Smillie secara sistematis mengalihkan hampir sepertiga dana pengguna untuk pengeluaran pribadi dan aktivitas perjudian. Penggelapan ini melibatkan transfer aset ke akun bursa pribadi dan situs web perjudian online seperti CloudBet dan FortuneJack.
🚨 Shocking news in the crypto world! 🇨🇦 A Canadian crypto exchange has been found guilty of misusing $9.5 million in user funds. Trust and transparency are more crucial than ever in the digital currency space. #Crypto #Blockchain #CryptoNews #Canada #Trust #Transparency
Read…
— Crypto Crafter (@xcCryptoCrafter) August 13, 2024
“Kami menemukan bahwa secara agregat, 935,46 Bitcoin dan 159 Ether ditransfer oleh ezBtc ke akun bursa Smillie dan/atau ke CloudBet dan FortuneJack,” kata panel tersebut.
Kasus ini menyoroti pentingnya regulasi yang ketat di industri kripto untuk melindungi investor dari penipuan dan penyalahgunaan. Investor juga diingatkan untuk melakukan uji tuntas menyeluruh sebelum mempercayakan dana mereka ke platform kripto mana pun.
